Penggemar Pantang Menyerah

Kemarin sore, saya kedatangan seorang tamu yang sudah lima hari terakhir mencoba menemui saya di kantor. Saya sudah bilang melalui sekretaris saya bahwa dalam seminggu ini kegiatan saya begitu padat baik di kantor maupun di luar kantor sehingga saya sangat sulit untuk bisa menemuinya. Namun penggemar itu tetap bertahan mencari waktu senggang saya. Ia kadang datang pagi, lalu datang lagi sorenya.
Akhirnya waktu bertemu pun tiba. Ia seorang pemuda berusia 23 tahun bernama Gunawan asal Pekalongan. Berada di Jakarta baru dua minggu untuk kursus reparasi handphone yang kebetulan lokasi tempat kursusnya tak jauh dari kantor saya di daerah Roxy, Jakarta.
"Saya tak menyangka akhirnya bisa bertemu Pak Andrie dan bisa berfoto setelah saya mencoba dan mencoba lagi," katanya.
Setelah itu ia mengeluarkan koleksi buku-buku saya yang ia miliki dari dalam tasnya, termasuk juga Audio CD dan Majalah LuarBiasa terbaru. "Koleksi saya lengkap," katanya. Ia lalu meminta saya menandatanganinya.
Saya penasaran ingin mengetahui kenapa ia begitu ngotot ingin bertemu saya. Menurut dia, buku, CD, dan Majalah LuarBiasa sudah menginspirasinya banyak hal. Ia juga mengikuti website saya dan Facebook saya. Kadang-kadang ia mengutip kata-kata saya di website dan Facebook lalu menyebarkannya kepada teman-temannya. "Biar mereka tahu dan termotivasi untuk sukses," jelasnya.
Dia bilang, banyak hal yang bisa dipelajari dari buku, CD dan Majalah LuarBiasa. Termasuk pelajaran itu adalah menunggu untuk bisa bertemu dengan saya."Saya terinspirasi dari CD Pak Andrie. Jangan pernah menyerah, kalau gagal, bangkit lagi. Gagal lagi, bangkit lagi. Makanya, ketika hari pertama gagal, saya coba lagi hari kedua. Gagal lagi, coba hari ketiga. Akhirnya bisa bertemu juga pada hari kelima," ujarnya sumringah.
Saya menikmati pertemuan itu. Semoga pertemuan ini bermakna baginya dan ia makin semangat belajar hingga bisa pulang ke Pekalongan membawa ilmu dan keterampilan yang kelak bisa ia terapkan menjadi usaha yang ia harapkan.
Salam sukses luar biasa!
 

No comments:

Post a Comment