Kutu Kepala – Head Lice

Kutu kepala adalah masalah yang sangat umum terjadi dan bersifat menular. Kutu kepala berukuran kecil, tak bersayap, serangga parasit yang hidup dan makan darah dari kulit kepala anda.

Memiliki kutu kepala bukan merupakan tanda buruknya kebersihan seseorang atau lingkungan hidup. Kutu yang menyebabkan gatal ini juga disebut pediculosis capitis, biasanya banyak menular ketika terjadi kontak antar personal dan tukar menukar perlengkapan pribadi.

Obat tanpa resep dan obat dengan resep telah tersedia untuk mengobati kutu kepala.
GEJALA
Tanda dan gejala umum dari kutu kepala antara lain :

• Sering gatal. Reaksi alergi dari cairan yang disuntikan oleh kutu pada saat menghisap darah dapat menghasilkan benjolan merah yang gatal pada kulit kepala anda, leher dan pundak. Beberapa orang, khususnya yang baru pertama kali memiliki, tidak mengalami gatal.

• Kutu dewasa di atas kulit kepala. Titik yang paling umum terdapat kutu dewasa tersembunyi dibelakang telinga anda dan sepanjang belakang dari leher anda. Kutu sangat kecil, seukuran benih stroberi, tapi mereka dapat berukuran 1/8 inch (3 milimeter).

• Telur kutu pada batang rambut. Telur kutu sering dikira ketombe karena mirip, tapi tidak seperti ketombe, telur kutu mudah untuk dibersihkan.
Penyebab & Faktor Risiko
Penyebab

Kutu kepala tidak dapat terbang atau melompat, dan mereka tidak menular melalui hewan peliharaan. Mereka menyebar melalui kontak dari kepala ke kepala atau kontak melalui perlengkapan pribadi atau peralatan rumah tangga.

- Kontak dari kepala ke kepala
Ini adalah mode perpindahan yang paling umum dan dapat terjadi pada anak-anak atau anggota keluarga pada saat bermain atau berinteraksi secara dekat.

- Berbagi perlengkapan pribadi
Umumnya, kutu kepala mungkin berpindah melalui beberapa perlengakapan pribadi seperti :
• Tutup kepala, topi dan syal
• Sikat dan sisir
• Hiasan rambut, seperti jepit rambut
• Headphones

- Perlengkapan rumah tangga
Kutu kepala terkadang mungkin dapat menular melalui perlengkapan yang dapat terkontaminasi, seperti:
• Handuk
• Pakaian
• Selimut
• Bantal
• Lapisan furnitur

Faktor risiko

Risiko paling besar mengalami kutu kepala datang dari kontak dengan seseorang yang memiliki kutu kepala. Kebersihan dan kehigenisan seseorang memiliki sedikit hubungan apakah anda mengalami kutu kepala.

Anak kecil, pra sekolah hingga usia sekolah dasar, memiliki kecenderungan memiliki kutu. Wanita usia berapapun lebih sering memiliki kutu kepala daripada laki-laki.

Pencegahan

Sulit untuk mencegah penyebaran kutu kepala pada anak-anak di children care dan di sekolah. Disana begitu banyak kontak antar anak-anak dan perlengkapan mereka dapat menjadi sarana penyebaran kutu kepala. Hal ini bukan mencerminkan penerapan kebiasaan sehat pada diri anda atau anak anda, dan bukanlah suatu kegagalan peran anda sebagai orang tua jika anak anda memiliki kutu kepala.

Anda dapat meminta anak anda untuk tidak berbagi topi, syal, mantel, sisir, sikat, hiasan rambut dan perlengkapan pribadi lainnya disekolah. Tetapi juga tidak realistis apabila anda berharap dapat menghindari semua kontak yang memungkinkan penyebaran kutu kepala.

No comments:

Post a Comment