Bangun Karakter Bangsa

 Tanpa terasa, kita telah menginjak hari kemerdekaan Indonesia yang ke -65 tahun. Memang, ada keberhasilan yang telah kita capai. Namun kita belum bisa mencapai cita-cita luhur bangsa yang berkeadilan sosial dan sejahtera di semua bidang.
Sungguh menyedihkan, kita yang sempat dijuluki calon "Macan Asia", kini justru terpuruk di kawasan ASEAN. Bahkan dibanding dengan negara yang tengah berkembang seperti Vietnam pun kita mulai terkejar. Sungguh ironis!
Hampir di semua bidang kita mengalami kemunduran, seperti di bidang ekonomi, sosial, politik, hukum, olahraga dan lainnya. Padahal, jika ditilik dari segi usia, bangsa kita sudah dewasa. Tetapi, mengapa kita justru seperti terjebak dalam lingkaran kemiskinan, kebodohan, dan kemunduran?
Saya kira, sumber utama masalah keterpurukan kita adalah kemiskinan mental, rapuhnya karakter, dan kemunduran moralitas. Terasa sekali terjadi kemerosotan kecintaaan pada negara, kemerosotan kedisiplinan, kerja keras, tanggung jawab, kebersamaan, dan lain-lain. Sehingga, seakan roh ke-Indonesiaan yang tercermin dalam semboyan Bhineka Tunggal Ika, sedemikian meredup digantikan oleh kepentingan pribadi dan golongan tertentu.
Sejujurnya bosan kita menderita. Tidak perlu menengok ke belakang hanya sekadar mencari alasan dan kesalahan. Yang harus kita lakukan adalah menemukan kelemahan dan kesiapan untuk memperbaikinya.
Mari kita jadikan ulang tahun Indonesia ke-65 ini sebagai suatu momentum untuk membangun karakter, siap kerja keras, bangkitdari kemunduran dan berjuang keras habis-habisan demi menciptakan Indonesia yang lebih baik, sekaligus mampu berdiri tegak,punya harga diri yangsama tinggi dengan bangsa bangsa manapun di muka bumi ini.
Kalau kita mau, kita pasti bisa.
Success is my right!
Dirgahayu Indonesia. Merdeka!!!

Salam sukses luar biasa!!

http://www.andriewongso.com/artikel/aw_artikel

No comments:

Post a Comment