Profit is King! Mengapa "king"? Raja adalah penguasa. Di dalam sejarah, raja sering kali digunakan sebagai simbol absolut negara monarki. Sepanjang sejarah monarki, sebuah kerajaan bisa merampas atau dirampas kekuasaannya. Raja yang lemah akan dikuasai oleh Raja yang kuat.
Lihat saja bagaimana serangkaian Firaun memerintah Mesir Kuno selama tiga ribu tahun (sekitar 3150-31 SM) akhirnya ditaklukkan oleh Kekaisaran Romawi. Atau bandingkan dengan kerajaan-kerajaan kecil di Afrika yang dikuasai oleh bangsa Eropa, bahkan mendirikan kerajaan Eropa di negara Afrika dengan style dan gaya sendiri.
Bisnis Bisa 'Dijajah'
Begitu pula dengan bisnis Anda. Profit adalah absolut. Tidak ada yang lebih penting daripada profit. Jika profit Anda tidak lagi berdaulat, selalu dalam posisi berbahaya, maka bisnis anda bisa jadi diakuisisi (bahasa lain dari 'dijajah secara legal'). Bahkan ada juga bisnis yang menyerah tanpa syarat.
Coba lihat perusahaan yang sukses melakukan kolaborasi; sepertiPT Aqua Golden Missippi diakuisisi oleh Danone pada bulan April (tahun 2000), PT. Indocement Tunggal Perkasa diakuisisi oleh Heidelberger Zement AG (April 2001), PT. Darya Varya Laboratories diakusisi oleh Far East Drug Co. Ltd. (Desember 2000), PT. Sekar Laut diakuisi oleh BNP Paribas dan masih banyak lagi, termasuk,PT. Alfa Retailindo, PT. Sumalindo Lestari Jaya, sampai PT.Indosat juga mengalami akuisi oleh perusahaan yang jauh lebih kuat.
Apakah biaya Anda menghasilkan profit?
Ini pertanyaan penting. Mengapa saya mengajukan pertanyaan konyol ini? Bagaimana bisa biaya menghasilkan profit? Kalau omset bisa menghasilkan profit masih wajar, tapi pertanyaan inilah yang akan membuat Anda berubah.
Satu-satunya alasan Anda rela mengeluarkan biaya untuk merekrut karyawan, membeli aset, memberikan fasilitas Blackberry kepada level manager, adalah agar mereka dapat membantu meningkatkan penjualan. Satu-satunya alasan Anda melakukan penjualan adalah agar Anda mencetak profit!
Nah, coba perhatikan satu persatu pengeluaran Anda, apakah benar-benar langsung memberikan dampak kepada penjualan? Jika tidak, hentikan pengeluaran tersebut karena akan mengganggu kedaulatan bisnis Anda.
Ada beberapa tips yang Anda dapat lakukan:
1. Coba latih tim Anda untuk melakukan pekerjaan lebih efektif.
2. Hapus divisi yang tidak menghasilkan.
3. Beberapa posisi management bisa dihapuskan jika Anda menerapkan sistem yang bisa menggantikan kontrol seorang manajer.
4. Belajar tips dan trik cara mendelegasikan tugas.
5. Buatlah sistem yang mampu mengontrol diri sendiri.
6. Berikan reward kepada karyawan yang mampu bekerja tanpa supervisi.
Semoga profit Anda terdongkrak, dan kedaulatan Anda semakin kuat. Siapa tahu Anda akan melakukan akuisisi bisnis yang sedang sekarat dan akhirnya membuat bisnis Anda lebih bernilai di mata customer, tim, dan share-holder.
Salam Pencerahan...!
Tom MC Ifle
Apakah anda sudah memiliki seorang pelatih bisnis profesional? Hubungi iCOACH Illuminasi di 021-45870185 untuk mendapatkan trik bisnis dari Coach Tom.
Lihat saja bagaimana serangkaian Firaun memerintah Mesir Kuno selama tiga ribu tahun (sekitar 3150-31 SM) akhirnya ditaklukkan oleh Kekaisaran Romawi. Atau bandingkan dengan kerajaan-kerajaan kecil di Afrika yang dikuasai oleh bangsa Eropa, bahkan mendirikan kerajaan Eropa di negara Afrika dengan style dan gaya sendiri.
Bisnis Bisa 'Dijajah'
Begitu pula dengan bisnis Anda. Profit adalah absolut. Tidak ada yang lebih penting daripada profit. Jika profit Anda tidak lagi berdaulat, selalu dalam posisi berbahaya, maka bisnis anda bisa jadi diakuisisi (bahasa lain dari 'dijajah secara legal'). Bahkan ada juga bisnis yang menyerah tanpa syarat.
Coba lihat perusahaan yang sukses melakukan kolaborasi; sepertiPT Aqua Golden Missippi diakuisisi oleh Danone pada bulan April (tahun 2000), PT. Indocement Tunggal Perkasa diakuisisi oleh Heidelberger Zement AG (April 2001), PT. Darya Varya Laboratories diakusisi oleh Far East Drug Co. Ltd. (Desember 2000), PT. Sekar Laut diakuisi oleh BNP Paribas dan masih banyak lagi, termasuk,PT. Alfa Retailindo, PT. Sumalindo Lestari Jaya, sampai PT.Indosat juga mengalami akuisi oleh perusahaan yang jauh lebih kuat.
Apakah biaya Anda menghasilkan profit?
Ini pertanyaan penting. Mengapa saya mengajukan pertanyaan konyol ini? Bagaimana bisa biaya menghasilkan profit? Kalau omset bisa menghasilkan profit masih wajar, tapi pertanyaan inilah yang akan membuat Anda berubah.
Satu-satunya alasan Anda rela mengeluarkan biaya untuk merekrut karyawan, membeli aset, memberikan fasilitas Blackberry kepada level manager, adalah agar mereka dapat membantu meningkatkan penjualan. Satu-satunya alasan Anda melakukan penjualan adalah agar Anda mencetak profit!
Nah, coba perhatikan satu persatu pengeluaran Anda, apakah benar-benar langsung memberikan dampak kepada penjualan? Jika tidak, hentikan pengeluaran tersebut karena akan mengganggu kedaulatan bisnis Anda.
Ada beberapa tips yang Anda dapat lakukan:
1. Coba latih tim Anda untuk melakukan pekerjaan lebih efektif.
2. Hapus divisi yang tidak menghasilkan.
3. Beberapa posisi management bisa dihapuskan jika Anda menerapkan sistem yang bisa menggantikan kontrol seorang manajer.
4. Belajar tips dan trik cara mendelegasikan tugas.
5. Buatlah sistem yang mampu mengontrol diri sendiri.
6. Berikan reward kepada karyawan yang mampu bekerja tanpa supervisi.
Semoga profit Anda terdongkrak, dan kedaulatan Anda semakin kuat. Siapa tahu Anda akan melakukan akuisisi bisnis yang sedang sekarat dan akhirnya membuat bisnis Anda lebih bernilai di mata customer, tim, dan share-holder.
Salam Pencerahan...!
Tom MC Ifle
Apakah anda sudah memiliki seorang pelatih bisnis profesional? Hubungi iCOACH Illuminasi di 021-45870185 untuk mendapatkan trik bisnis dari Coach Tom.
No comments:
Post a Comment